Ketika Yesus bersabda "kasihilah sesamamu manusia....."
Sebenarnya Dia sedang mengajarkan kita untuk memperlakukan manusia selayaknya manusia...
Tapi kita sering gak sadar soal ini...
a melancholist's journal: in deepest sea... I found blue.. it's calm, peaceful and so deep
Sabtu, 28 April 2018
Senin, 23 April 2018
Berdamai dengan keadaan : mendewasakam diri
Dari jendela lantai tujuh aku melihat pantai... Aku merenung, gimana perasaan Yesus, keadaan ego Yesus ketika disalib?
Harusnya sih, kalo itu bukan Yesus, pasti dah ngomong "ni orang2 kagak tau apa, gue ini keturunan raja Daud, kog malah diperlakukan tidak manusiawi"
Karena itu Yesus, maka Dia bilang, " Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka lakukan"
Mengapa dalam hidup manusia, Allah mengijinkan hal buruk terjadi? Mengapa Allah mengijinkan manusia tersakiti? Bahkan kepada seorang Ayub, hambanya yang setia...
Iblis menguji, Allah membiarkan, hanya Ia berpesan, jangan sampai hilang nyawaNya...
Begitulah mengapa semua hal itu terjadi, namun jangan khawatir, sebab jika kita ikhlas menjalani, Tuhan menyiapkan sesuatu yang indah bagi kita.
Dari aku kecil, yang ku inginkan hanyalah kedamaian, itu sebabnya aku suka biru, lambang damai seperti langit yang cerah...
Jika hidupku itu berat, aku masih bisa bersyukur karena aku masih bernafas, ujian hidup ini tidak membunuhku, belum game over.. Beberapa waktu yang lalu (udah lama sih) ketika aku berdoa, aku di keadaan sangat konsentrasi dan menyatu dengan doa, entah apa namanya, rasanya aku damai sekali dan ku lihat tanganNya terulur padaku, lalu aku mendengar "ikutlah Aku", berhari2 aku mendengar suara itu terus... Dan aku takut, aku menjawab " kalau aku ikut Kamu, apakah aku akan lebih menderita? Tidak cukupkah semua ini" :(
Aku inget, itu terjadi sebelum peristiwa aku diminta bantuan untuk pelepasan setan yang nempel di badan temanku.
Berkata ikut Tuhan memang gampang, yang berat mengikutiNya secara nyata,, tetapi beberapa peristiwa setelahnya, aku akhirnya berani menjawab " Ya, Tuhan.. Kemanapun Kau mau, aku akan ikut"
Seorang yang punya kelebihan berkata padaku, (ini adalah orang yang kesekian yang bilang) "kamu diberi Tuhan karunia, dan kamu cukup peka, Tuhan mau kamu jadi pelayanNya"
"Tapi bagaimana caranya, aku gak tahu harus mulai dari mana?" T_T
Dan dia bilang, aku harus berdoa, belajarlah mencintai Tuhan... Baiklah, mulai sekarang ditengah kesibukkanku aku harus belajar mencintai Tuhan dengan baik...
Harusnya sih, kalo itu bukan Yesus, pasti dah ngomong "ni orang2 kagak tau apa, gue ini keturunan raja Daud, kog malah diperlakukan tidak manusiawi"
Karena itu Yesus, maka Dia bilang, " Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka lakukan"
Mengapa dalam hidup manusia, Allah mengijinkan hal buruk terjadi? Mengapa Allah mengijinkan manusia tersakiti? Bahkan kepada seorang Ayub, hambanya yang setia...
Iblis menguji, Allah membiarkan, hanya Ia berpesan, jangan sampai hilang nyawaNya...
Begitulah mengapa semua hal itu terjadi, namun jangan khawatir, sebab jika kita ikhlas menjalani, Tuhan menyiapkan sesuatu yang indah bagi kita.
Dari aku kecil, yang ku inginkan hanyalah kedamaian, itu sebabnya aku suka biru, lambang damai seperti langit yang cerah...
Jika hidupku itu berat, aku masih bisa bersyukur karena aku masih bernafas, ujian hidup ini tidak membunuhku, belum game over.. Beberapa waktu yang lalu (udah lama sih) ketika aku berdoa, aku di keadaan sangat konsentrasi dan menyatu dengan doa, entah apa namanya, rasanya aku damai sekali dan ku lihat tanganNya terulur padaku, lalu aku mendengar "ikutlah Aku", berhari2 aku mendengar suara itu terus... Dan aku takut, aku menjawab " kalau aku ikut Kamu, apakah aku akan lebih menderita? Tidak cukupkah semua ini" :(
Aku inget, itu terjadi sebelum peristiwa aku diminta bantuan untuk pelepasan setan yang nempel di badan temanku.
Berkata ikut Tuhan memang gampang, yang berat mengikutiNya secara nyata,, tetapi beberapa peristiwa setelahnya, aku akhirnya berani menjawab " Ya, Tuhan.. Kemanapun Kau mau, aku akan ikut"
Seorang yang punya kelebihan berkata padaku, (ini adalah orang yang kesekian yang bilang) "kamu diberi Tuhan karunia, dan kamu cukup peka, Tuhan mau kamu jadi pelayanNya"
"Tapi bagaimana caranya, aku gak tahu harus mulai dari mana?" T_T
Dan dia bilang, aku harus berdoa, belajarlah mencintai Tuhan... Baiklah, mulai sekarang ditengah kesibukkanku aku harus belajar mencintai Tuhan dengan baik...
Hanya ingin mengampuni
Aku tahu, aku harus mencintai Tuhan, lrbih dari apapun, artinya prioritasku hanya Tuhan...
Aku juga ingin seperti Tuhan yang mengampuni : seseorang yg membuatku menderita, sahabatku, dan dia yang ngatain aku adalah perusak hidup orang...
.
Coba kalo anakmu besok dikatain perusak hidup orang,piye perasaanmu? Begitu juga perasaan ibuku saat aku katakan padanya. Kalo kamu baca ini, minta maaflah ke ibuku..
Wong iki ora paham "labelling" yo maaf nek tak unekke "bodoh", padahal guru gak boleh melakukan labeling....
.
Tuhan membiarkan 3 orang (baca: pencobaan) ini masuk ke hidupku untuk mengujiku....
Aku juga ingin seperti Tuhan yang mengampuni : seseorang yg membuatku menderita, sahabatku, dan dia yang ngatain aku adalah perusak hidup orang...
.
Coba kalo anakmu besok dikatain perusak hidup orang,piye perasaanmu? Begitu juga perasaan ibuku saat aku katakan padanya. Kalo kamu baca ini, minta maaflah ke ibuku..
Wong iki ora paham "labelling" yo maaf nek tak unekke "bodoh", padahal guru gak boleh melakukan labeling....
.
Tuhan membiarkan 3 orang (baca: pencobaan) ini masuk ke hidupku untuk mengujiku....
Rabu, 11 April 2018
Menaklukkan diri
Sekarang aku tahu mengapa para excorcist benar - benar menyembunyikan identitasnya. mereka harus menaklukkan dirinya sendiri, tidak boleh jatuh pada kesombongan. Kuasa Tuhan tidak mau hadir dalam diri mereka yang memiliki rasa kebanggaan diri, tidak mau hadir dalam mereka yang merasa "sok". Sebaliknya juga kuasa kegelapan itu semakin menang ketika kesombongan timbul dari dalam hati mereka, meski rasa sombong itu hanya sebatas pikiran.
.
Yang jelas semalam aku takut, ketika orang - orang meminta pertolonganku : Ketempelan makhluk halus. Aku tahu ilmuku belum cukup, aku sendiri belum berhasil menaklukkan diri. aku belum berhasil membangun benteng pertahananku : DOA. Aku meminta bantuan seseorang yang ahli dan ilmunya diatasku untuk mengatasi itu. aku diminta mendampinginya dengan doa bapa kami. aku menutup mata, berdoa sebisaku, karena entah kenapa aku juga merasa merinding hebat dan gak bisa konsentrasi. ditengah - tengah mendadak aku merasa berat, berat sekali,, sebenarnya ini level ringan, yang bikin berat orang yang kena ini dalam keadaan lemah, bahkan ketika diminta mengucap nama Yesus saja gak bisa. setelah bergulat hampir sejam, akhirnya berhasil juga. badanku sakit semua sampai ke tulang.
aku mendengar sesuatu ketika proses itu terjadi, suara itu menyuruhku agar aku juga menaklukkan diriku juga dan fokus pada Tuhan.
.
kata "lemah" yang saya cetak tebal itu, artinya kelemahan manusia yang menjadi celah bagi roh lain menguasai dirinya : kemarahan, sakit hati /kepahitan, kesombongan, bisa juga masalah - masalah kehidupan. kalau semalem itu saya belajar bahwa jika kita tidak dapat mengampuni orang yang bersalah pun itu bisa menjadi kelemahan yang dimanfaatkan setan untuk masuk. seperti doa Bapa Kami yang diajarkan Yesus.
sulit memang, tapi kalau kita bisa melakukannya, kuasa gelap bisa dikalahkan.
.
Yang jelas semalam aku takut, ketika orang - orang meminta pertolonganku : Ketempelan makhluk halus. Aku tahu ilmuku belum cukup, aku sendiri belum berhasil menaklukkan diri. aku belum berhasil membangun benteng pertahananku : DOA. Aku meminta bantuan seseorang yang ahli dan ilmunya diatasku untuk mengatasi itu. aku diminta mendampinginya dengan doa bapa kami. aku menutup mata, berdoa sebisaku, karena entah kenapa aku juga merasa merinding hebat dan gak bisa konsentrasi. ditengah - tengah mendadak aku merasa berat, berat sekali,, sebenarnya ini level ringan, yang bikin berat orang yang kena ini dalam keadaan lemah, bahkan ketika diminta mengucap nama Yesus saja gak bisa. setelah bergulat hampir sejam, akhirnya berhasil juga. badanku sakit semua sampai ke tulang.
aku mendengar sesuatu ketika proses itu terjadi, suara itu menyuruhku agar aku juga menaklukkan diriku juga dan fokus pada Tuhan.
.
kata "lemah" yang saya cetak tebal itu, artinya kelemahan manusia yang menjadi celah bagi roh lain menguasai dirinya : kemarahan, sakit hati /kepahitan, kesombongan, bisa juga masalah - masalah kehidupan. kalau semalem itu saya belajar bahwa jika kita tidak dapat mengampuni orang yang bersalah pun itu bisa menjadi kelemahan yang dimanfaatkan setan untuk masuk. seperti doa Bapa Kami yang diajarkan Yesus.
sulit memang, tapi kalau kita bisa melakukannya, kuasa gelap bisa dikalahkan.
Sabtu, 07 April 2018
Pengalaman pertama mendampingi anak2 lomba seni
Pertama kali mengajukan lomba ke kepsek itu degdegan... Lah kan aku bukan guru seni,, lagipula di sekolah gak ada pelajaran seni rupa...
Eh ternyata di ACC juga... Dibuatlah surat penugasan padaku... Anak2 juga mulai aku data,, gak sembarangan, tapi aku sudah mengantongi nama mereka yang potensial...
Ku persiapkan semuanya yang mereka butuhkan...
Teman - teman berkata "buat apa, kamu gak bakalan dapet apa - apa"
Ya aku tahu, i will get nothing... tapi aku bahagia meski ndak dapat materi... Entah kenapa rasanya bahagiaaa banget... sampai nyanyi2 sepanjang hari...
Mungkin karena passion kali... Ketika kamu melakukan sesuatu dengan rasa cinta...
Whatever, i do it because i love to do it..!!!
Langganan:
Postingan (Atom)